Cakra Berita – Vivo baru saja meluncurkan chip baru, V2, yang akan dipasangkan dengan prosesor Dimensity 9200 untuk meningkatkan kinerja kecerdasan buatan (AI). Pengumuman ini dibuat selama Konferensi Komunikasi Teknologi Pencitraan Dual-Core X tahun ini di China.
Acara ini dimaksudkan untuk menampilkan teknologi baru dari berbagai merek termasuk kolaborasi antara MediaTek dan Vivo. Chip Vivo V2 menawarkan metode baru komunikasi berkecepatan tinggi dengan chipset MediaTek Dimensity 9200. Ini menggunakan teknologi konektivitas FIT dual-core untuk mencapai komunikasi berkecepatan tinggi.
Vivo V2 adalah chip yang dikembangkan oleh Vivo sendiri dan merupakan bukti penelitian dan pengembangan independen yang dilakukan oleh perusahaan.
V2 memiliki lebih banyak memori, lebih banyak fitur, dan mendukung komputasi AI. V2 juga mampu memproses gambar dengan peningkatan signifikan dibandingkan pendahulunya, V1, dan V1+.
Sinkronisasi interkoneksi dual-core antara dua chip yang berbeda ini, memungkinkan koordinasi data dan daya komputasi yang optimal.
Modul akselerator pembelajaran mendalam DLA Vivo AI di V2, ditambah dengan unit cache SRAM berkapasitas besar memberikan daya komputasi yang tak tertandingi untuk chip tersebut.
V2 juga memiliki kepadatan daya komputasi dan kepadatan data yang lebih besar. Efisiensi daya meningkat secara signifikan berkat arsitektur SRAM. Chip V2 menghasilkan gambar yang sangat jernih dengan mesin pengolah gambar kelas atas.
Mesin pemroses kualitas gambar yang sangat jernih ini dapat memulihkan hingga 35% dari panjang fokus bersama dengan fitur peningkatan kualitas gambar lainnya.
Chip V2 juga menawarkan nol snapshot latency dan teknik deteksi gerakan. Kapasitas belajar mandiri dari chip ini semakin ditingkatkan saat menangkap gambar bergerak. Vivo juga mengimplementasikan teknologi RawEnhance 2.0 untuk meningkatkan kemampuan menangkap gambar dalam kondisi gelap.
Sistem ini menempatkan gambar bergerak dengan menghapus piksel gambar yang rusak yang akan memberikan foto dinamis berkualitas tinggi.
Antarmuka Dimensity 9200 memberikan kedalaman yang lebih besar pada chip, menghadirkan banyak fitur AI termasuk mode bandara yang mendukung AI. Vivo V2 diperkirakan akan hadir dalam seri Vivo X90 yang ditenagai Dimensity 9200. [dera/timBX] berbagai sumber.
