Upacara serah terima jabatan dilakukan dengan pembacaan Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 91/TNI/2022 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Panglima Tentara Nasional Indonesia.
Upacara sertijab hari ini digelar usai Yudo dilantik menjadi Panglima TNI oleh Presiden Joko Widodo pada Senin kemarin (19/12).
Yudo adalah lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) tahun 1988. Pada awal karier, Yudo bergabung dengan KRI YNS dengan menjabat Asisten Perwira Divisi (Aspadiv) Senjata Artileri Rudal.
Pada 2015, ia mendapat promosi jabatan sebagai Komandan Lantamal I Belawan dengan pangkat bintang di pundak pecah jadi Laksamana Pertama. Setahun kemudian mendapat kepercayaan jabatan sebagai Kepala Staf Koarmabar.
Di tahun itu, terjadi validasi organisasi perubahan nama Armada TNI AL menjadi armada bernomor dan Pangkoarmada I diberikan kepercayaan kepada Laksda Yudo Margono.
Setelahnya ia menjabat sebagai Pangkogabwilhan I dengan pangkat Bintang tiga (Laksamana Madya).
Setahun menjabat sebagai Pangkogabwilhan I, Yudo kemudian dilantik Presiden Joko Widodo menjadi KSAL pada 2020 hingga sebelum dipilih jadi Panglima TNI.